Kementerian Perhubungan RI (Kemenhub) berencana akan membangun kereta api bandara Express Line. Pembangunan bandara kereta api Express Line ini sudah dalam tahap pembahasan di Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko).
Rencananya, menurut Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Prasetyo Boeditjahjono, bandara kereta api Express Line ini akan menghubungkan Gambir, Stasiun Kota, Pluit dan kemudian berlanjut ke Bandara Soekarno-Hatta Banten. “Feasibility study memang belum ada. Nanti akan ditunjuk penugasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), kalau jadi. Ini masih dirancang, dibahas di tingkat Kemenko,” ujar Prasetyo Boeditjahjono saat berdiskusi bersama rekan-rekan media dan blogger dalam acara buka puasa bersama di hotel Millenium, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (30/06/2016).
Dalam kesempatan yang sama, Prasetyo juga mengungkapkan rencana pembangunan kereta api Trans Papua yang diperkirakan awal tahun 2017 diawali dengan peletakan baru pertama (ground breaking) "Rencana mundur lagi ke awal 2017, sebelumnya saya mendapatkan mandat untuk mempercepat perencanaan pada semester II tahun 2016 ini," imbuhnya.
Prasetyo mengatakan proyek tersebut masih terkendala, diantaranya terkait pembebasan lahan, kegunaan dan nilai keekonomian. "Dalam membangun proyek terlebih dahulu kita harus pastikan trasenya legal, tanahnya, dan nilai kegunaan saat sudah beroperasi. Karena sayang nantinya kalau sudah ada tapi pemanfaatannya tidak sesuai yang diharapkan," tutur Prasetyo.
Selain itu, lanjut dia, dari aspek teknisnya, kelengkungan trase di wilayah Papua cenderung sulit, pungkasnya tutup.
